Bingung mau masukin anak ke sekolah atau pesantren? UQI solusi tepat mencetak generasi santri salaf perpaduan kitab kuning (gundul) dan Ilmu pengetahuan umum. Ummul Quro Al Islami Bogor menawarkan english metode teaching (sistem pembelajaran dengan bahasa inggris)

Ummul Quro menawarkan pendidikan islam dengan metode english - arabic sebagai bahasa pengantar. Siswa ataupun santri dituntut untuk berkomunikasi secara aktif dengan bahasa arab - inggris ... kini saatnya menghemat waktu anak anda untuk lebih memahamai english tanpa perlu mengikuti english course ... Songsong masa depan gemilang berbekal akhlakul karimah bersama ummul quro

Sekapur Sirih Blog UQI

Blog UQI - Assalamu'alaikum WR.WB saya ucapkan kepada para pengunjung blog uqi mudah-mudahan apa yang anda baca dan temukan disini dapat memberikan manfaat serta menambah informasi dan wawasan terutama dalam dunia pesantren. Penulis meupakan salah satu alumni dari Pesantren Ummul Quro Alislami - Bogor. Setiap santri (baik yang masih belajar ataupun alumni) pastinya ingin menyumbangkan sesuatu yang berharga untuk pesantren tercinta, tempat dimana akal dan jiwa digembleng serta dididik guna menjadi insan yang mumpuni, bijaksana. Namun setiap santri tentunya berbeda dalam memberikan sumbangsih terhadap pesantren, karena penulis bukanlah seorang konglomerat maka belum sanggup memberikan materi, penulis juga bukanlah seorang yang gagah perkasa yang dapat menyumbangkan otot kawat tulang besinya terhadap pesantren. Penulis hanyalah manusia biasa yang ingin tetap berkarya di dunia maya menelusuri jagad raya dengan seonggok bekal dari  pesantren modern bogor.
Blog UQI [bukan] situs resmi ummul quro al islami melainkan situs alumni yang hanya ingin berbagi inpirasi untuk santri, pesantren dan alumni. Besar harapan blog UQI dapat dijadikan fasilitas silaturahim secara online mengingat para santri dan alumni UQI berasal dari seluruh wilayah indonesia .... Terimakasih bagi anda yang telah sudi mengunjungi blog UQI

Blog UQI; Inspirasi Alumni untuk Pesantren

Ternyata benar apa yang sering saya dengar dari ustadz uqi ketika saya masih nyantri bahwa untuk beramal ataupun menyumbangkan sesuatu tidak mesti harus dengan Harta (uang,duit,materi dll) ataupun tenaga namun dengan pikiran juga bisa bahkan lebih bagus kali heheee....! nah penulis memilih point yang terakhir yaitu menyumbangkan pemikiran (inspirasi) yang mudah-mudahan berguna bagi pondok pesantren saya Ummul Quro Al Islami. Bukannya sok pintar dan kreatif loh tapi hanya sekedar menuangkan segala apa yang bergejolak di hati ini demi mengobati rasa rindu yang teramat sangat terhadap pesantren, jamiul asatidz wal mudir. Sekedar ingin menyapa karena jarak yang terlalu jauh dan kesibukan hingga belum tentu bisa berkunjung ke tempat suci. "mudah-mudahan dengan diciptakannya blog uqi ini dapat terjalin hubungan silaturahmi (on air) antara Pesantren | Alumni dan Santri.

Blog UQI; [Bukan] Situs Resmi

Blog UQI akan membahas beberapa point tentang pesantren ummul quro al islami bogor tapi Blog UQI; [Bukan Situs Resmi] mohon hal ini dipahami dan jangan disalah artikan ataupun disalah sambungkan oleh pihak manapun. Tapi Insyaallah setiap postingan dan point yang akan disampaikan pada Blog UQI; Bukan Situs Resmi dapat dipertanggung jawabkan (bila perlu dunia-akherat :p) karena penulis mempunyai niat yang tulus dalam membuat blog sederhana ini (masih ingat hadits 'innamal amalu binniyah...?) yaitu ... ah jadi malu, all right see below please here are these points !
  • Latihan ngeblog biar bisa jadi mbah blogger
  • Menuangkan Inpirasi, kreasi dan motivasi
  • Latihan bermain keword untuk bersaing di SERP (search engine rank page)
  • Mempopulerkan secara online eksistensi pondok pesantren ummul quro kepada masyarakat secara online
  • Mengasah Ilmu SEO (Search Engine Optimation)
  • Menjalin Silaturahim antara santri, alumni dan Pesantren

Regards,

Marhalah III Ummul Quro Al Islami Bogor

gambar uqi, alumni uqi
Alumni III - Scientific
sumber : http://blog-uqi.blogspot.com/2012/09/sekapur-sirih-blog-uqi.html


 

majalengka press

blog majalengka